Artis senior Dina Mariana telah meninggal dunia pada usia 59 tahun di Rumah Sakit MRCCC Siloam Semanggi, Jakarta. Kabar ini sangat mengejutkan dan menyayat hati bagi para penggemarnya. Dalam sebuah podcast, diketahui bahwa Dina telah berjuang melawan kanker endometrium sejak tahun 2021 sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhirnya.
Kanker endometrium merupakan jenis kanker yang berasal dari pertumbuhan sel-sel abnormal di rahim yang mengalami perubahan pada struktur DNA-nya. Meskipun penyebab pasti kanker ini belum diketahui, perubahan pada sel-sel di dinding rahim dapat menyebabkan sel-sel tersebut menyerang jaringan tubuh yang sehat dan berpotensi menyebar ke bagian tubuh lain. Gejala kanker endometrium sering kali terdeteksi pada tahap awal, seperti pendarahan vagina yang tidak teratur, pendarahan setelah menopause, dan nyeri panggul.
Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker endometrium, seperti perubahan hormon dalam tubuh, usia lanjut, obesitas, serta sindrom genetik tertentu. Langkah pencegahan yang dapat diambil antara lain adalah berkonsultasi dengan dokter mengenai risiko terapi hormon setelah menopause, mempertimbangkan penggunaan kontrasepsi oral, dan menjaga berat badan tetap sehat.
Penting untuk memahami bahwa terapi hormon yang mengandung kombinasi estrogen dan progestin dapat menurunkan risiko kanker endometrium, namun juga memiliki risiko lain yang harus dipertimbangkan dengan hati-hati. Penggunaan kontrasepsi oral selama minimal satu tahun juga dapat mengurangi risiko kanker endometrium, meskipun memiliki efek samping yang perlu dibahas dengan dokter.
Dalam menghadapi kanker endometrium, deteksi dini sangat penting untuk kesembuhan. Pengangkatan rahim melalui operasi biasanya dapat menyembuhkan kanker tersebut apabila terdeteksi pada stadium awal. Oleh karena itu, penting untuk selalu memeriksakan diri secara rutin dan berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala yang mencurigakan.
Kita semua harus lebih aware terhadap kesehatan reproduksi kita dan melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua untuk mencegah dan menghadapi kanker endometrium dengan bijak. Selamat jalan, Dina Mariana, semoga tenang di tempat yang lebih baik.