Penyakit jantung biasanya dianggap sebagai masalah orang tua karena faktor risiko yang berkaitan dengan usia. Namun, sekarang ini, penyakit jantung tidak hanya dialami oleh orang tua, tapi juga semakin banyak anak muda yang terkena dampaknya. Gaya hidup modern yang kurang sehat, seperti kurang bergerak dan makan sembarangan, menjadi penyebab utama penyakit jantung pada usia muda.
Menurut dokter spesialis jantung, dr Antonia Anna Lukito, sekarang ini banyak anak muda yang terkena penyakit jantung. Salah satu faktor yang membuatnya khawatir adalah munculnya makanan tidak sehat yang mudah didapat, seperti makanan cepat saji dan camilan tinggi gula, garam, dan lemak. Makanan-makanan ini sangat disukai oleh anak muda, dan hal ini bisa meningkatkan risiko penyakit jantung pada mereka.
“Tren makanan cepat saji memang ditujukan untuk anak muda. Sebaiknya, orang tua sudah mengajarkan pola makan sehat dan gaya hidup sehat sejak dini,” ujar dr Antonia saat diwawancara di Siloam Hospitals Lippo Village, Tangerang.
Selain pola makan buruk, dr Antonia juga menyoroti fenomena ‘sitting disease’, dimana anak muda lebih banyak menghabiskan waktu dalam posisi duduk, terutama saat menggunakan gadget, daripada bergerak. Kebiasaan ini juga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.
“Karena terlalu lama duduk, anak muda sekarang lebih suka main gadget daripada beraktivitas fisik. Hal ini bisa meningkatkan risiko kematian, termasuk serangan jantung dan stroke,” tambahnya.
Banyaknya kasus penyakit jantung pada usia muda membuat dr Antonia menekankan pentingnya pencegahan. Oleh karena itu, ia menyarankan agar kita menghindari pola makan buruk, kurang bergerak, dan terlalu banyak duduk, yang sering kali terjadi pada anak muda dan pekerja kantoran, untuk mengurangi risiko penyakit jantung.
“Penyakit jantung koroner dan stroke sebenarnya bisa dicegah. Jadi, lebih baik kita sadar akan risiko ini dan berusaha mencegahnya,” tegas dr Antonia.
Jadi, mari kita mulai mengubah gaya hidup kita menjadi lebih sehat agar kita bisa terhindar dari penyakit jantung yang bisa dicegah. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kita semua.